Belajar Bahasa, Merangkai Kedekatan Antarbudaya

Bahasa bukan sekadar kumpulan kata, melainkan jembatan yang menyatukan pemahaman antarindividu dan budaya. Pada 3 Mei 2025, BINUS University melalui Xuc Lin, dosen Program Studi Sastra China, melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat bertajuk “Belajar Mandarin bersama GKI Aries: Asking for Direction”. Bertempat di GKI Taman Aries, Jakarta Barat, kegiatan ini dihadirkan khusus untuk jemaat dengan nuansa yang hangat, sederhana, namun penuh makna.

Sejak awal, para peserta disambut dengan pendekatan pembelajaran yang praktis. Materi yang disampaikan tidak berhenti pada teori, melainkan langsung dipraktikkan dengan latihan percakapan sehari-hari, terutama bagaimana cara bertanya arah dalam bahasa Mandarin. Situasi ini membuat suasana kelas menjadi hidup, interaktif, dan terasa dekat dengan kehidupan nyata. Jemaat yang hadir pun antusias mencoba mengucapkan kalimat demi kalimat, meski dengan logat yang masih kaku, disertai tawa ringan yang mencairkan suasana.

Kegiatan ini menjadi relevan karena di tengah arus globalisasi, kemampuan berbahasa asing memberikan banyak manfaat. Mandarin, sebagai salah satu bahasa yang paling banyak digunakan di dunia, tidak hanya membuka kesempatan dalam konteks pekerjaan dan pendidikan, tetapi juga memperkaya interaksi lintas budaya. Bagi jemaat, pengalaman ini menjadi cara sederhana namun berarti untuk memperluas wawasan sekaligus meningkatkan rasa percaya diri saat menghadapi situasi baru.

Lebih dari sekadar pelatihan, kegiatan ini membawa nilai emosional yang mendalam. Terlihat bagaimana peserta merasa bangga ketika berhasil menyebutkan kalimat sederhana dengan benar. Ada rasa kebersamaan yang tumbuh, ketika belajar bersama tidak lagi terasa sebagai kewajiban, melainkan sebagai perjalanan kecil menuju pemahaman yang lebih luas tentang dunia. Inilah dampak nyata dari pengabdian masyarakat: bukan hanya mentransfer ilmu, tetapi juga membangun semangat dan kepercayaan diri.

Program ini mencerminkan komitmen BINUS University untuk terus menghadirkan pendidikan yang inklusif, kontekstual, dan bermanfaat bagi masyarakat luas. Dari ruang belajar sederhana di GKI Aries, semangat untuk memahami bahasa baru telah lahir. Mari bersama mendukung kegiatan-kegiatan seperti ini, karena setiap langkah kecil dalam belajar adalah pondasi untuk masa depan yang lebih terbuka dan penuh peluang.

–