Membangun Kesadaran Digital: BINUS University dan Prodia Gelar Penyuluhan Cyber Security

Di tengah derasnya arus digitalisasi, keamanan data bukan lagi pilihan, melainkan kebutuhan mendasar. Setiap klik, setiap transaksi, hingga setiap penyimpanan data mengandung risiko yang bisa mengancam individu maupun organisasi. Menjawab tantangan tersebut, BINUS University melaksanakan program pengabdian kepada masyarakat bertajuk “Digital & Data Literacy Series: IT and Cyber Security” yang ditujukan untuk komunitas Prodia.
Kegiatan ini berlangsung pada 17 Juli 2025 secara online, sehingga membuka akses luas bagi para peserta untuk belajar tanpa batas ruang. Penyuluhan didampingi oleh Benfano Soewito dari Program Studi Computer Science, bersama Ditdit Nugeraha Utama, yang menghadirkan wawasan praktis seputar ancaman siber, cara pencegahan kebocoran data, hingga strategi membangun kesadaran digital di lingkungan kerja.
Diskusi berlangsung hidup dan interaktif. Para peserta tidak hanya mendengar teori, tetapi juga diajak memahami situasi nyata: bagaimana serangan siber bisa menyusup diam-diam, dan betapa pentingnya setiap individu mengambil peran dalam menjaga keamanan data. Momen ini memperlihatkan bahwa literasi digital bukan hanya urusan teknis, melainkan bentuk tanggung jawab bersama demi menciptakan ruang digital yang aman.
Mengapa kegiatan ini penting? Karena di balik setiap sistem dan jaringan, terdapat manusia yang mengandalkan data untuk kesehatan, bisnis, hingga kehidupan sehari-hari. Melalui literasi digital yang tepat, setiap orang dapat menjadi benteng pertahanan pertama melawan ancaman siber, sekaligus menjaga kepercayaan masyarakat terhadap layanan yang mereka gunakan.
Melalui penyuluhan ini, BINUS University menegaskan komitmennya untuk terus hadir mendampingi komunitas dengan ilmu yang relevan dan aplikatif. Inisiatif ini sejalan dengan misi besar BINUS dalam memberdayakan masyarakat, mencetak talenta digital, sekaligus memperkuat budaya keamanan siber di era yang serba terkoneksi.
–