Membuka Wawasan Siswa: Perkenalan Jurusan Psikologi di SMA Al-Azhar Bekasi

Setiap remaja berada pada fase penting dalam hidupnya, yaitu menentukan arah masa depan. Salah satu tantangan terbesar mereka adalah memilih jurusan kuliah yang sesuai dengan minat dan potensi diri. Menjawab kebutuhan itu, Universitas Bina Nusantara (BINUS) melalui Fakultas Humaniora menyelenggarakan kegiatan seminar “Perkenalan Jurusan Psikologi” bagi para siswa SMA Al-Azhar Bekasi pada 10 Juli 2025. Kegiatan ini hadir untuk memberikan gambaran nyata mengenai dunia psikologi sebagai bidang studi dan profesi yang menjanjikan.
Seminar ini dipandu oleh Baydhowi, dosen Psikologi BINUS University dengan keahlian di bidang Psikologi Linguistik dan Kognitif. Dengan penyampaian yang interaktif, beliau mengajak para siswa untuk memahami bahwa psikologi bukan hanya tentang “membaca pikiran”, tetapi lebih dari itu: ilmu tentang perilaku manusia, emosi, dan cara berpikir. Suasana seminar terasa hidup karena banyak siswa yang penasaran dan berani mengajukan pertanyaan tentang masa depan profesi psikolog.
Melalui pemaparan yang jelas, siswa diajak untuk mengenal berbagai bidang dalam psikologi, mulai dari psikologi klinis, pendidikan, hingga industri dan organisasi. Baydhowi menekankan pentingnya peran psikologi dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam membangun hubungan, mengelola stres, hingga mendukung produktivitas. Momen ini menjadi pintu masuk yang membuka cakrawala siswa bahwa psikologi adalah bidang yang relevan dan dekat dengan kehidupan mereka.
Bagi para siswa, kegiatan ini bukan hanya sekadar seminar, tetapi juga pengalaman yang memberi arah dan inspirasi. Mereka mendapatkan gambaran nyata tentang peluang karier dan kontribusi yang bisa mereka berikan bagi masyarakat melalui psikologi. Beberapa siswa bahkan mulai menyatakan ketertarikan untuk menjadikan psikologi sebagai pilihan jurusan mereka di masa depan.
Kegiatan ini mencerminkan komitmen BINUS University untuk terus mendampingi generasi muda dalam merancang masa depan yang penuh makna. Mari bersama-sama kita dukung anak-anak bangsa dalam menemukan jalan terbaik mereka, agar ilmu yang dipelajari kelak tidak hanya menjadi profesi, tetapi juga panggilan hati untuk berkontribusi bagi sesama.
–