Mendampingi Operator PT: BINUS University Hadir untuk Kelancaran Pelaporan PDDikti
Setiap semester, operator perguruan tinggi di seluruh Indonesia menghadapi tantangan yang tak ringan: memastikan data PDDikti dapat dilaporkan dengan benar dan tepat waktu. Tantangan ini bukan sekadar teknis, tetapi juga menyangkut keberlangsungan administrasi mahasiswa dan dosen di tingkat nasional. Pada 1 Juli 2025, BINUS University melalui Moh. Erdda Habiby, M.Kom., hadir memberikan solusi dengan melaksanakan kegiatan Pendampingan Teknis Kendala Pelaporan dan Tips Lancar Pelaporan Data PDDikti bagi operator perguruan tinggi di wilayah
Kegiatan ini diikuti oleh perwakilan dari enam perguruan tinggi, yang sehari-hari berperan sebagai ujung tombak pengelolaan data akademik. Mereka datang dengan beragam persoalan, mulai dari kendala sinkronisasi, error pada aplikasi neo feeder, hingga kesulitan memahami update sistem terbaru. Melalui forum daring yang interaktif, peserta tidak hanya mendapatkan tips teknis, tetapi juga pendampingan langsung untuk menyelesaikan kasus nyata. Inilah who dan what dari kegiatan ini—para operator sebagai penerima manfaat, dan BINUS sebagai fasilitator berbagi ilmu.
Mengapa pendampingan ini penting? Karena kualitas pelaporan PDDikti menentukan akurasi data pendidikan tinggi di Indonesia. Kesalahan kecil bisa berdampak besar, misalnya pada status akademik mahasiswa atau data kinerja dosen. Dengan berbagi pengalaman dan solusi praktis, BINUS University berupaya memastikan bahwa setiap perguruan tinggi mampu menjalankan kewajibannya secara optimal. Inilah wujud nyata misi BINUS dalam fostering and empowering the society—menjadi mitra dalam peningkatan kualitas pendidikan nasional.
Kegiatan ini dilakukan secara daring melalui Zoom, memanfaatkan teknologi agar lebih inklusif dan efisien. How dari pendampingan ini dirancang sederhana namun efektif: sesi pemaparan, tanya jawab, hingga simulasi langsung penggunaan aplikasi neo feeder. Hasilnya nyata—para operator kini lebih percaya diri mengelola data, memahami alur sinkronisasi, serta siap menghadapi update sistem di masa mendatang. Lebih dari sekadar pelatihan, kegiatan ini menumbuhkan rasa kebersamaan bahwa setiap perguruan tinggi tidak sendirian dalam menghadapi tantangan.
Inisiatif ini mencerminkan nilai BINUS University dalam memberdayakan komunitas pendidikan tinggi. Setiap ilmu yang dibagikan bukan hanya menyelesaikan masalah teknis hari itu, tetapi juga menjadi bekal jangka panjang bagi peserta. Mari kita terus dukung program pengabdian masyarakat yang membawa dampak nyata, karena dari ruang-ruang belajar seperti ini lahir solusi yang memperkuat ekosistem pendidikan di Indonesia.-