Merajut Mimpi Generasi Z: Dari Cemas Menjadi Percaya Diri Menuju Kampus Dunia

Setiap pelajar SMA/SMK pasti memiliki mimpi besar, salah satunya adalah menembus gerbang kampus dunia. Namun, di balik semangat Gen Z yang menggebu, seringkali tersimpan rasa cemas dan kebingungan. Mengapa? Karena akses informasi beasiswa, kemampuan menulis esai akademik yang meyakinkan, dan terutama kepercayaan diri kerap menjadi tantangan nyata saat harus bersaing di kancah global. Inilah titik hampa yang banyak dirasakan, di mana para calon pemimpin masa depan merasa belum memiliki peta jalan yang jelas untuk melanjutkan pendidikan. Menyambut panggilan ini, BINUS University melalui inisiatif Pengabdian Kepada Masyarakat (CommDev) hadir untuk mengubah keraguan menjadi keyakinan, membuktikan bahwa membangun bangsa dimulai dengan memberdayakan potensi terbaik generasi mudanya.
Inisiatif mulia ini dikemas dalam program inspiratif bertajuk “Langkah Nyata Gen Z Menuju Kampus Dunia: Persiapan Studi Internasional”. Siapa aktor utama di baliknya? Dilaksanakan oleh Dr. Anton Wardaya, S.Si., MBA. dari Global Business Marketing BINUS Business School dan didukung oleh mahasiswa tingkat akhir, Bapak/Ibu dosen di BINUS tidak hanya berteori di kelas, melainkan turun langsung sebagai mentor. Kegiatan diseminasi ini menyasar 37 siswa/siswi berprestasi dari SMA/SMK di wilayah Sejabodetabek. Selama tiga hari penuh, tepatnya pada 19–21 Agustus 2025, ruang pertemuan diubah menjadi arena simulasi global, tempat benih-benih harapan baru ditanamkan.
Bagaimana BINUS mewujudkan perubahan ini? Pendekatan yang digunakan sangat interaktif dan praktis. Kami tahu, pengetahuan saja tidak cukup. Oleh karena itu, program ini berfokus pada lokakarya praktis, termasuk pelatihan intensif penulisan esai yang persuasif dan sesi simulasi wawancara (mock interview) yang mendebarkan. Namun, inti dari kekuatan emosional program ini terletak pada momen inspiratif ketika alumni sukses yang telah menempuh studi internasional hadir. Kehadiran mereka bukan hanya sekadar role model, tetapi jembatan emosional yang menunjukkan bahwa mimpi global adalah hal yang realistis, dapat diraih, dan diperjuangkan.
Dampak yang dihasilkan melampaui modul dan materi pelatihan yang bersifat nyata. Secara instan, para peserta mendapatkan bekal keterampilan aplikasi dan jejaring alumni yang kuat. Namun, luaran yang tak berwujudlah yang paling krusial: terjadi peningkatan drastis pada rasa percaya diri dan motivasi. Senyum lega dan mata berbinar para siswa menjadi bukti nyata bahwa kini mereka tidak lagi merasa sendiri dalam mengejar cita-cita. Inilah esensi dari misi BINUS University: melahirkan Generasi Muda Indonesia yang berdaya saing global, siap kembali membawa pengetahuan dan perspektif berharga untuk kemajuan bangsa, sekaligus mendukung pencapaian SDGs Goals 8 dalam meningkatkan produktivitas ekonomi nasional.
Kisah 37 siswa ini hanyalah satu dari ribuan narasi pemberdayaan yang terus ditenun oleh BINUS University Community Empowerment. Setiap kegiatan adalah komitmen nyata kami untuk mencetak pemimpin masa depan yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki dampak sosial yang mendalam di tengah masyarakat. Kami tidak hanya mendidik, tetapi menginspirasi dan memberdayakan komunitas di sekitar kita. Apakah Anda seorang Dosen yang tergerak untuk menjadi mentor, Mahasiswa yang ingin terlibat dalam kegiatan sosial, atau bagian dari Komunitas yang ingin berkolaborasi? Mari bersama-sama kita ciptakan lebih banyak lagi kisah inspiratif yang berdampak! Temukan peluang kontribusi Anda dan dukung inisiatif kami berikutnya di laman resmi BINUS CommDev sekarang juga.-