Sprint to Solve: Create, Build, and Pitch

Di tengah arus perkembangan ekonomi global yang dinamis, semangat kewirausahaan menjadi kunci penting untuk membentuk generasi penerus yang tidak hanya siap kerja, tetapi juga mampu menciptakan lapangan kerja. BINUS University menyadari betul tanggung jawab ini sebagai perwujudan dari Tri Dharma Perguruan Tinggi. Dalam semangat pemberdayaan komunitas yang berkelanjutan, kami menghadirkan kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PkM) bertajuk “Sprint to Solve: Create, Build, and Pitch”—sebuah undangan untuk menggali potensi diri dan menumbuhkan jiwa creativepreneur sejak dini.

Kisah ini berpusat pada pelajar SMAK St. Albertus Malang yang menjadi komunitas target dari kegiatan ini. Melalui program ini, para siswa mendapatkan wawasan baru tentang konsep entrepreneurship, khususnya dalam hal perencanaan dan strategi awal untuk bisnis yang akan mereka rintis. Dilaksanakan oleh Ketua Tim Pengusul, Riesta Devi Kumalasari, S.E., M.M., bersama tim dosen dari BINUS Kampus Malang, workshop ini diselenggarakan pada tanggal 21 Juli 2025 di Malang Raya. Kegiatan ini menjadi ruang kolaborasi yang mempertemukan semangat akademisi BINUS dengan antusiasme generasi muda, dengan tujuan membekali peserta dengan hard skills kewirausahaan melalui topik Creativepreneur Thinking.

Menggunakan format sosialisasi, diseminasi, dan workshop, program PkM ini dirancang sebagai pelatihan intensif selama satu hari. Pendekatan interaktif yang diterapkan tidak hanya menyampaikan teori, tetapi juga mendorong peserta untuk mempraktikkan Design Thinking dan proses inovasi. Inti dari materinya adalah bagaimana mengidentifikasi dan memecahkan masalah (unhappiness) sebagai sumber ide bisnis yang prospektif. Sesi ini mengajak siswa untuk team up dan melakukan brainstorming untuk menghasilkan solusi yang profitable dan berdampak. Ini adalah metode yang memberdayakan, mengubah keluhan menjadi peluang, dan menumbuhkan pola pikir adaptif serta fleksibel.

Dampak dari “Sprint to Solve” meluas jauh melampaui ruang kelas. Keberhasilan program ini dibuktikan dengan indikator yang selaras dengan Goals 8 dan Goals 4 dari Sustainable Development Goals (SDGs). Secara profesional-akademik, luaran fisik program ini juga berupa pengkayaan materi untuk mata kuliah Creative and Innovative Thinking (ENPR6110002) di BINUS University, memastikan pengalaman lapangan ini memperkaya kurikulum kampus. Lebih dari itu, luaran yang dihasilkan—termasuk program pendampingan warga desa—menunjukkan komitmen BINUS dalam memberikan kontribusi nyata yang berorientasi pada masyarakat. Inilah human impact yang kami kedepankan: sebuah upaya kolektif untuk menciptakan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.

Kisah SMAK St. Albertus Malang hanyalah satu babak dari misi besar BINUS University untuk terus memberdayakan dan menginspirasi. Melalui kegiatan PkM seperti “Sprint to Solve: Create, Build, and Pitch,” kami tidak hanya berbagi ilmu, tetapi juga membangun jembatan antara dunia akademik dan kebutuhan nyata masyarakat.-