Manajemen Data dalam Layanan Kesehatan: Mewujudkan Pelayanan yang Lebih Tepat dan Efektif

Di era digital, data menjadi fondasi utama dalam banyak bidang, termasuk layanan kesehatan. Data bukan lagi sekadar catatan administrasi, tetapi sumber wawasan berharga untuk meningkatkan kualitas layanan dan pengambilan keputusan. Menyadari hal itu, BINUS University menyelenggarakan penyuluhan bertajuk “Manajemen Data dalam Layanan Kesehatan” pada 8 Juli 2025, bekerja sama dengan komunitas Prodia. Kegiatan ini dilaksanakan secara daring melalui Google Meet agar dapat diakses secara lebih luas dan inklusif.

Penyuluhan ini didampingi oleh Dr. Devi Fitrianah, S.Kom., M.T.I, dosen Computer Science (S2) BINUS University dengan keahlian di bidang Data Mining, Machine Learning, dan AI, bersama Dr. Rojali, S.Si., M.Si sebagai anggota tim. Keduanya hadir bukan hanya untuk membagikan teori, tetapi juga mengajak peserta memahami bagaimana data dapat dikelola dengan baik sehingga mampu mendukung pelayanan kesehatan yang lebih cepat, akurat, dan berpusat pada pasien.

Mengapa manajemen data penting dalam kesehatan? Karena setiap informasi pasien menyimpan jejak yang, bila diolah dengan tepat, mampu memberikan gambaran menyeluruh tentang kondisi, riwayat, hingga prediksi kebutuhan layanan. Melalui kegiatan ini, peserta diajak untuk menyadari bahwa data bukan sekadar angka, melainkan representasi kehidupan manusia yang membutuhkan perhatian. Ketika dikelola dengan benar, data dapat menyelamatkan waktu, biaya, bahkan nyawa.

Kegiatan ini tidak hanya menambah wawasan, tetapi juga menumbuhkan kesadaran akan peran penting teknologi dalam kehidupan sehari-hari. Dengan contoh nyata dari dunia kesehatan, peserta dapat melihat bagaimana inovasi digital berkontribusi pada peningkatan mutu pelayanan. Kehadiran BINUS University menjadi jembatan antara dunia akademik dan praktik lapangan, memastikan ilmu yang diajarkan benar-benar berdampak pada masyarakat.

Melalui penyuluhan ini, BINUS University kembali menegaskan komitmennya dalam memberdayakan komunitas melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Mari bersama-sama mengelola data dengan lebih bijak, agar pelayanan kesehatan yang kita berikan senantiasa mengutamakan ketepatan, keselamatan, dan kemanusiaan.

–