Membuka Pintu Kewirausahaan Digital: Kolaborasi antara SMAK Penabur 1 dan BINUS University

Ketika dunia berputar cepat menuju era digital, keterampilan untuk beradaptasi menjadi kunci sukses, terutama bagi generasi muda yang akan menjadi tulang punggung perekonomian. Inilah yang mendorong tim BINUS University, melalui kegiatan pengabdian masyarakat mereka, untuk menjembatani kesenjangan tersebut. Apa yang dilakukan? Sebuah tutorial edukatif dengan judul “Pemanfaatan Teknologi dalam Bisnis” diselenggarakan. Program ini bukan hanya sekadar transfer ilmu, tetapi sebuah sesi pendampingan yang bertujuan menanamkan benih kemandirian berwirausaha.

Dilaksanakan oleh Dr. Eka Maya Sari Siswi Ciptaningsih, B.Ec, MP, sebagai Ketua Tim Pengusul, tim dari Jurusan Business Creation, BINUS Business School, melangkah ke SMAK Penabur 1 di Tangerang. Lebih dari sekadar lokasi dan nama, di sanalah berkumpul 39 siswa yang penuh semangat dan rasa ingin tahu. Mereka adalah komunitas yang ditargetkan; jiwa-jiwa muda yang merasakan adanya kebutuhan akan pengkayaan dan pelatihan secara langsung mengenai strategi penjualan di tengah pandemi, sebuah isu yang sangat relevan dan mendesak saat itu.

Tepat pada tanggal 16 Juli 2025, dalam sesi yang diadakan secara onsite, fokusnya adalah memberikan pemahaman mendalam tentang bagaimana memanfaatkan teknologi sebagai sarana penjualan di masa pandemi. Mengapa inisiatif ini sangat krusial? Karena tujuannya melampaui sekadar omzet; ia berfokus pada pembangunan karakter. Program ini dirancang untuk memberikan motivasi dan pembelajaran riil yang secara langsung meningkatkan kepercayaan diri, pengembangan diri, dan wawasan para siswa. Ini adalah perwujudan nyata dari misi BINUS dalam memberdayakan komunitas: memastikan generasi penerus memiliki kesiapan mental dan skill yang relevan untuk tantangan masa depan.

Metodenya adalah melalui pendampingan dan tutorial praktis, seperti tutorial pembuatan media sosial sebagai sarana bisnis. Dampak emosional dari sesi ini sangat terasa. Bayangkan, seorang siswa yang awalnya ragu kini memiliki peta jalan digital, sebuah tool yang kuat di tangannya. Indikator keberhasilan mencerminkan bahwa kegiatan ini berhasil memberikan dampak positif dan dianggap perlu untuk dilanjutkan. Kisah sukses kecil ini adalah bukti bahwa kolaborasi antara akademisi dan komunitas dapat menghasilkan luaran yang berharga bagi pengembangan ilmu business dan kewirausahaan.

Kisah ini menegaskan kembali komitmen BINUS University untuk terus berkontribusi pada kemajuan bangsa melalui pemberdayaan masyarakat, khususnya kaum muda. Dari SMAK Penabur 1 di Tangerang, kini 39 bibit wirausaha baru telah ditanam, siap tumbuh dalam iklim bisnis yang semakin digital. Kami percaya, dengan fondasi yang kuat dalam pemanfaatan teknologi, mereka tidak hanya akan menjadi pencari kerja, tetapi pencipta lapangan kerja.-