Peningkatan Kapasitas Melalui Seminar GeoAI untuk Pemerintah Kota Aceh

Banda Aceh, 12 November 2022– Pada tanggal 11 November 2022, Binus University menggelar sebuah seminar bertajuk “Capacity Building GeoAI” di Kota Aceh. Acara dilaksanakan oleh dosen BINUS University program studi Sistem Informasi, Santy, S. Kom., M.Sc. Seminar ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam bidang Geospatial Artificial Intelligence (GeoAI) bagi para pejabat pemerintah setempat.

GeoAI adalah sebuah pendekatan yang menggabungkan kecerdasan buatan dengan data geospasial untuk menghasilkan informasi yang lebih akurat dan relevan dalam pengambilan keputusan. Dalam konteks Pemerintah Kota Aceh, penerapan GeoAI diharapkan dapat memberikan kontribusi besar terhadap peningkatan kualitas layanan publik dan pengelolaan sumber daya.

Salah satu fokus utama dari seminar ini adalah memberikan pemahaman mendalam tentang konsep GeoAI, termasuk cara mengumpulkan, menganalisis, dan menginterpretasi data geospasial. Dosen Binus University yang menjadi pemateri memiliki keahlian dan pengalaman yang luas dalam bidang ini, sehingga peserta dapat memperoleh wawasan yang komprehensif.

Selain itu, seminar ini juga dirancang untuk memberikan wadah bagi pertukaran ide dan pengalaman antara peserta. Dengan berbagi pengetahuan, diharapkan para pejabat pemerintah Kota Aceh dapat menggali potensi optimal GeoAI untuk meningkatkan efisiensi operasional, pemantauan lingkungan, serta perencanaan dan pengembangan wilayah.

Pentingnya peningkatan kapasitas dalam bidang GeoAI tidak hanya sebatas pada tingkat pemerintahan, tetapi juga pada tingkat sumber daya manusia secara keseluruhan. Oleh karena itu, seminar ini tidak hanya dihadiri oleh pejabat pemerintah, tetapi juga melibatkan berbagai pihak, termasuk akademisi, pelaku industri, dan masyarakat umum.

Seminar Capacity Building GeoAI ini diharapkan dapat menjadi tonggak penting dalam upaya pengembangan sumber daya manusia di Kota Aceh. Dengan memahami dan menerapkan konsep GeoAI secara efektif, diharapkan masyarakat Aceh dapat memanfaatkan potensi sumber daya alam dan manusianya secara optimal, sehingga menciptakan lingkungan yang lebih berkelanjutan dan berkualitas. (PUTI)