Mengoptimalkan Potensi UMKM: Pelatihan Excel sebagai Kunci Sukses

Jakarta, 18 Mei 2024 – Dalam era digital ini, pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) perlu memanfaatkan alat-alat teknologi untuk meningkatkan efisiensi dan daya saing mereka. Salah satu alat yang paling fundamental dan kuat adalah Microsoft Excel. Dengan memahami dan menguasai fungsi dasar Excel seperti SUM, AVERAGE, dan COUNT, UMKM dapat mengelola data mereka dengan lebih efektif dan mengambil keputusan bisnis yang lebih tepat. UMKM seringkali menghadapi tantangan dalam mengelola data dan informasi bisnis mereka. Dalam banyak kasus, data tersebut tersebar di berbagai tempat dan format, sulit untuk diolah dan dianalisis secara efisien. Inilah mengapa Excel menjadi alat yang sangat berharga.

Melihat pentingnya Excel bagi UMKM, Community Empowerment BINUS University menawarkan pelatihan Excel khusus untuk para pelaku UMKM. Pelatihan tersebut bertujuan untuk membekali mereka dengan keterampilan yang diperlukan untuk mengelola data dan mengambil keputusan bisnis yang lebih baik. Pelatihan ini difokuskan pada pengenalan dan penerapan fungsi-fungsi dasar Excel yang sangat berguna dalam pengelolaan data bisnis seperti penggunaan rumus SUM, AVERAGE dan COUNT yang dibimbing oleh dosen-dosen dari program studi Sistem Informasi dan Computer Science, antara lain Harijanto Pangestu, S.Kom., M.Kom., CDMS, Harkat Christian Zamasi, S.Kom., M.MSI, San Karya, S.Kom., MMSI dan Dion Darmawan, S.Kom., M.T.I.

Dengan memahami fungsi SUM, AVERAGE, dan COUNT, pelaku UMKM dapat mengolah data dengan lebih cepat dan efisien. Hal ini dapat menghemat waktu dalam pembuatan laporan keuangan, inventory, dan analisis penjualan.  Selain itu, data yang dikelola dengan baik memungkinkan pemilik usaha untuk mengambil keputusan berdasarkan fakta dan angka yang akurat. Pelatihan ini tidak hanya berupa teori, tetapi juga praktik langsung dengan studi kasus yang relevan dengan bisnis peserta. Pelatihan ini juga membantu para pelaku UMKM untuk lebih melek teknologi, sebuah kebutuhan yang semakin mendesak di era digital.