Prof. Hasnah Sampaikan Pentingnya Etika dan Keberlanjutan dalam Kuliah Tamu Mahasiwa BBS IUP

Pada tanggal 3 September 2024, BINUS Business School (BBS) kembali menghadirkan sosok inspiratif dalam rangkaian kegiatan akademiknya. Prof. Dato’ Dr. Hasnah Hj. Haron, seorang akademisi terkemuka dari Fakultas Ekonomi dan Muamalat, Islamic Science University of Malaysia, hadir sebagai Guest Lecture bagi para mahasiswa baru BBS International Undergraduate Program. Acara ini berlangsung di Kampus BINUS JWC Senayan dan menjadi salah satu rangakaian kegiatan PkM Internasiaonal yang digagas BINUS BBS.

Dalam kuliah tamu tersebut, Prof. Hasnah memaparkan materi yang berfokus pada tema yang sangat relevan di era bisnis modern, yaitu “Why should we do business ethically and sustainably”. Beliau menekankan pentingnya integritas dalam berbisnis serta bagaimana praktik bisnis yang berkelanjutan dapat menciptakan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat.

Prof. Hasnah menjelaskan bahwa etika dalam berbisnis bukan hanya tentang memenuhi kewajiban hukum, tetapi juga tentang membangun reputasi yang solid dan hubungan yang baik dengan semua pemangku kepentingan. Beliau juga menyoroti bagaimana perusahaan yang menjalankan bisnis secara berkelanjutan cenderung memiliki keuntungan jangka panjang dan dapat beradaptasi dengan perubahan pasar yang dinamis.

Dalam sesi tanya jawab, para mahasiswa sangat antusias bertanya tentang bagaimana menerapkan prinsip-prinsip etika dan keberlanjutan dalam dunia bisnis yang semakin kompetitif. Prof. Hasnah memberikan pandangan yang mendalam dan menekankan pentingnya memulai dari hal-hal kecil yang dapat berdampak besar.

Acara ini diakhiri dengan pesan inspiratif dari Prof. Hasnah, yang mendorong para mahasiswa baru untuk tidak hanya mengejar keuntungan dalam berbisnis, tetapi juga untuk selalu mempertimbangkan dampak sosial dan lingkungan dari setiap keputusan bisnis yang diambil. Kuliah tamu ini diharapkan dapat menjadi bekal awal yang kuat bagi para mahasiswa dalam menapaki karier mereka di dunia bisnis global.

Gusti