Malang, 17 Mei 2024 – Desa Wonokitri, Jawa Timur, kini bertransformasi menjadi destinasi wisata yang menjanjikan berkat inisiatif pengabdian masyarakat dari BINUS University. Pada tanggal 13 – 17 mei 2024, dosen BINUS University program studi Hubungan Internasional, dosen BINUS University Kampus Malang dan Community Empowerment, antara lain: Dr. Lili Yulyadi, B.IRK., B.HSc., M.HSc., Dr. Roseno Aji Affandi, S.E., M.M., M. Aldiki Febriantono, S.T., M.T., Faishal Hilmy Maulida, S.Hum., M.Hum., Yudhistya Ayu Kusumawati, S.Sn., M.Ds., Dianka Wahyuningtias, SST.Par., M.M., CHE dan Ayu Swarnasari A.P. Par., S.S., melalui kolaborasi ini, potensi lokal dikembangkan dan strategi pariwisata berkelanjutan diimplementasikan, membawa manfaat ekonomi dan sosial bagi warga desa.

Dosen-dosen BINUS University memulai program pengabdian ini dengan melakukan analisis mendalam terhadap potensi pariwisata Desa Wonokitri. Mereka bekerja sama dengan tokoh masyarakat dan kepala desa Wonokitri untuk mengidentifikasi keunggulan dan tantangan yang ada. Pelatihan intensif menjadi bagian penting dari program ini. Nantinya warga Desa Wonokitri akan diberikan pelatihan tentang berbagai aspek pariwisata, termasuk diantaranya pelatihan pemasaran dan penjualan hasil produk warga desa Wonokitri, pelatihan pengelolaan atraksi wisata, standar layanan internasional untuk homestay, restoran, dan layanan wisata lainnya, serta pelatihan tentang cara memanfaatkan media sosial dan platform online untuk mempromosikan desa secara lebih luas.

Dosen-dosen BINUS University berharap bahwa model pengembangan pariwisata berbasis masyarakat yang diterapkan di Desa Wonokitri dapat direplikasi di desa-desa lain. Mereka juga berencana untuk terus mendukung Desa Wonokitri dengan penelitian berkelanjutan dan program pelatihan lanjutan.

Jakarta,7 Juni 2023– Desa Wonokitri merupakan sebuah desa yang terletak di kawasan Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Desa ini terkenal sebagai daerah pendukung Taman Nasional Bromo Tengger Semeru dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan serta pejabat Kabupaten Pasuruan dan Probolinggo telah mengesahkan status desa ini sebagai daerah wisata. Desa Wisata Edelweiss Wonokitori merupakan satu-satunya desa wisata yang menampilkan bunga edelweiss, salah satu tanaman yang dilindungi undang-undang.

Budidaya bunga edelweiss ini erat kaitannya dengan budaya masyarakat desa Wonokitri yang menganggap bunga edelweiss sakral serta memanfaatkan bunga edelweiss tersebut dalam beberapa upacara adat. Konservasi bunga edelweiss ini menarik minat wisatawan dari luar desa Wonokitri sehingga mendorong pembangunan pariwisata alam di desa tersebut.

Desa Wonokitri menyajikan beragam kecantikan alam yang memukau. Di desa ini, wisatawan dapat menikmati keindahan panorama kebun Edelweis yang luas, berpose di depan latar belakang kebun bunga edelweiss, serta mempelajari teknik bercocok tanam dan perawatan bunga edelweiss secara langsung dari petani yang mengelola kebun tersebut. Wisatawan yang berkunjung juga dapat mempelajari tentang budidaya edelweiss, sehingga mereka dapat lebih menghargai pentingnya pelestarian bunga edelweiss ini.

Keindahan alam di Desa Wonokitri tersebut berhasil menjadikan Desa Wonokitri sebagai salah satu dari 300 desa wisata dari Kemenparekraf (Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia) pada tahun 2022. Binus University melalui divisi Community Development Academic (CDA) dan Kemenparekraf RI mengembangkan program pengembangan potensi pariwisata di Desa Wonokitri melalui beberapa rencana kegiatan antara lain membuat strategi wisata Desa Podokoyo yang mempertimbangkan prinsip CHSE (Cleanliness, Health, Safety, and Environmental Sustainability), membantu pembangunan SDM pariwisata yang berkualitas, membuat perencanaan atraksi wisata lainya untuk menambah keunggulan wisata di Desa Wonokitri. Kegiatan pendampingan yang dilakukan oleh Binus University ini merupakan cikal bakal pengembangan wisata yang berkelanjutan di Desa Wonokitri sehingga diharapkan dapat menumbuhkan segala potensi wisata yang ada khususnya di Desa Wonokitri. (PUTI).